DHARMASRAYA, RELASIPUBLIK – Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya menggelar Workshop Pembelajaran HOTS (Higher Order Thinking Skill) dan Penyusunan Soal AKM, bagi guru jenjang pendidikan SD dan SMP se Dharmasraya, di Hotel Jakarta Pulau Punjung, Senin (22/2). Workshop yang menghadirkan narasumber dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Sumatera Barat ini dibuka langsung oleh Plh. Bupati Dharmasraya, Adlisman.
Turut hadir pada kesempatan itu, Kepala Dinas pendidikan Dharmasraya, Marius SPd, Sekretaris Dinas Pendidikan, Supratman, Kabid Dikdas, Muhammad Syukri MM, dan Peserta HOTS.
Dalam sambutannya, Adlisman mengatakan, kemajuan era teknologi sangat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk dunia pendidikan. Guru dan murid diharapkan mampu mengikuti perkembangan zaman. HOTS, adalah sebuah metode pembelajaran yang tengah dikembangkan, sebagai bentuk respon terhadap tantangan pembelajaran pada abad ini.
Dijelaskan Adlisman, HOTS merupakan pengembangan pembelajaran yang bertujuan untuk mendorong siswa agar memiliki pola pikir tingkat tinggi, analisis di luar rutinitas dan tidak mengikuti kebiasaan yang ada selama ini.
“Sebagai pendidik di abad 21 ini, kita ditantang untuk menjadi pendidik yang kreatif dan beradaptasi dengan memanfaatkan semaksimal mungkin teknologi yang ada. Dewasa ini, pemerintah mengharapkan peserta didik mencapai berbagai kompetensi dengan penerapan HOTS, kemampuan berpikir kritis,” ujar Adlisman.
Kepada seluruh peserta, Adlisman berpesan untuk dapat mengikuti kegiatan workshop ini dengan sebaik-baiknya. “Agar bapak ibu mendapatkan ilmunya, untuk kemudian dapat diterapkan kepada siswa. Ini adalah bentuk upaya kita dalam meningatkan kualitas pembelajaran dan meningkatkan kualitas lulusan,” pungkas Adlisman.
Tidak hanya itu, Adlisman juga berpesan kepada seluruh sekolah untuk terus menerapkan protokol kesehatan dalam proses pembelajaran tatap muka.
“Dan in syaa Allah, dalam waktu dekat semua tenaga pendidik akan diberikan vaksin Covid-19. Mari bersama kita dukung dan sukseskan vaksinasi ini. Semoga pandemi ini cepat berakhir,” tandas Adlisman.
Sementara itu, Kepala dinas pendidikan, Marius SPd , menyampaikan bahwa jumlah Peserta yang mengikuti kegiatan ini terdiri dari Guru SMP sebanyak 42 orang dan Guru SD sebanyak 160 orang yang merupakan Mewakili Setiap Sekolah yang ada di Dharmasraya ” Pungkasnya. (ita/jp)
