PADANG PANJANG, RELASI PUBLIK — Enam macam bibit tanaman dari Balai Sertifikasi dan Perbenihan Tanaman Hutan (BSPTH) Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat untuk Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Padang Panjang ditanam hari ini, Ahad (10/3) di Kelurahan Sigando, Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT).
Ketua PMI Padang Panjang, Herki Toni, SKM, MARS menyampaikan, penanaman bibit bantuan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Palang Merah Remaja (PMR) yang mengusung tema
“Peran Remaja dalam Ketangguhan Iklim”.
Bersama PMR Wira se-Kota Padang Panjang dan warga, kurang lebih sebanyak 60 pohon ditanam di Sigando.
“Kita sudah mengeksekusi bantuan dari BBI Sumbar. Di antaranya trembesi, durian, nangka, surian, jengkol dan pinang. Semua jenis ini sudah kita tanam di beberapa lahan yang ada di Sigando,” katanya.
Selain itu, kata Herki, pihaknya memilih Sigando karena merupakan daerah rawan longsor dan banjir. Maka itu PMI menanam pohon di beberapa titik untuk mengurangi risiko bencana alam baik itu longsor maupun banjir.
Dengan adanya penghijauan di sekitar Sigando diharapkannya dapat menurunkan potensi bencana serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan dari kerusakan maupun pencemaran.
“Kegiatan seperti ini rutin kami laksanakan tidak hanya diwaktu-waktu tertentu saja. PMI berkomitmen memberikan pelayanan yang tidak hanya sebatas penanggulangan bencana, tetapi permasalahan lingkungan juga menjadi perhatian utama kami,” katanya.
Selain menanam pohon, PMI juga ikut berpartisipasi kerja bakti dengan perangkat Kelurahan Sigando dan warga setempat. (gito)
