PADANG,RELASIPUBLIK–Sejumlah relawan Ormas Pro-Jokowi (Projo) Sumatera Barat dari berbagai daerah hadir satukan dan bulatkan suara mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024. Sementara wakilnya adalah Airlangga Hartarto.
Keputusan tersebut diambil saat menggelar Konferensi Daerah (Konferda) di Hotel Padang, Selasa (4/7).
“DPD Projo Sumbar mengajukan usulan bapak Prabowo Subianto sebagai calon presiden dan bapak Airlangga Hartarto sebagai wakilnya,” kata Ketua DPD Pro-Jokowi Sumbar, Mhd Husni Nahar
Dengan mengusung Tema ” Suara Rakyat Penentu Kemenangan 2024″, Husni mengajak semua relawan ormas tetap kompak dan satu suara satu komando menyuarakan hati rakyat untuk kemenangan di pemilu 2024.
“Kita harus satu komando satu suara dengan DPP Pusat yang menyuarakan suara rakyat karena nantinya pemimpin negara kita nanti adalah sosok yang bisa melanjutkan dan meneruskan program pembangunan yang telah dilaksanakan Jokowi selama sepuluh tahun memimpin bangsa ini” Serunya.
Menurut Husni sosok Prabowo adalah sosok yang akan membawa perubahan dan memenuhi kriteria capres Projo sebagai calon pemimpin yang berani, tegas dan berwibawa sedangkan wakilnya, Airlangga disebut sebagai figur yang tepat mendampingi Prabowo pada Pilpres 2024 karena memiliki rekam jejak yang baik yang paham akan ilmu perekonomian.
Senada dengan hal itu, Ketua bidang teknologi digital DPP Projo Roy Abimanyu menyebutkan warisan dan legacy kebijakan pemerintahan Jokowi selama menjadi memimpin Negara Indonesia harus terus dijalankan karena akan mendorong rakyat makin pintar menciptakan sumber ekonomi – ekonomi baru.
” infrastruktur yang menjadi legacy atau warisan terkuat pemerintahan Jokowi selama menjabat Presiden RI, salah satu nya IKN harus bisa terwujud guna mendorong peningkatan perekonomian, pendapatan dan kulaitas hidup rakyat Indonesia” tutur Roy yang saat ini menjabat Plt Ketua DPD Projo Aceh.
Konferda Projo Sumbar ini di hadiri oleh 17 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Projo Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat.
Hasil konferda tersebut akan ditambahkan ke DPP Projo di Jakarta. Sedangkan hasilnya akan dibahas pada Rakernas ke-6 Oktober 2024. (monsis)