PESSEL, RELASIPUBLIK – Bupati Rusma Yul Anwar diwakili Sekda Mawardi Roska, S.I.P menutup secara resmi kegiatan Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitadarnus) Ke-XLIII Tahun 2023 di Kabupaten Pesisir Selatan Propinsi Sumatera Barat, Kamis (8/6) siang.
Pelepasan peserta Latsitadarnus Ke-XLIII Tahun 2023 tersebut digelar di Halaman Kantor Bupati Pesisir Selatan Jalan Agus Salim Nomor 1 Painan, dalam Apel Pasukan yang dikuti oleh seluruh peserta Latsitadarnus Ke XLIII Tahun 2023, terdiri dari Taruna (Akmil, AAU, AAL dan Akpol), Praja IPDN dan Mahasiswa UNP dan Baiturahmah Padang.
Ikut hadir dalam acara pelepasan tersebut Ketua DPRD Pesisir Selatan, Ermizen, S.Pd, Dandim 0311/ Pessel Letkol.Inf.Sunardi, Kapolres Pesisir Selatan AKBP. Novianto Taryono, S.H, S.I.K, M.H , Kejaksaan dan Ketua Pengadilan Negeri, Kepala OPD dan Camat se Kabupaten Pesisir Selatan.
Bupati Rusma Yul Anwar dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah, Mawardi Roska S.I.P mengatakan, Latsitardanus Ke XLIII Tahun 2023 di Pesisir Selatan dari tanggal 19 Mei s/d 8 Juni 2023, durasinya hanya 21 hari. Namun dalam rentang waktu yang relatif pendek tersebut sangatlah berarti (manfaat) tidak saja bagi taruna tetapi juga bagi masyarakat di Pesisir Selatan.
“Adalah suatu kebanggaan bagi Kabupaten Pesisir Selatan telah terpilih sebagai daerah latihan integrasi taruna wreda nusantara ke-43 bersama beberapa kabupaten/kota lain di Sumbar,”ucapnya.
Dikatakan, Pemerintah Daerah dan masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan merasa sangat terbantu dengan kegiatan Latsitadarnus. Karena itu pihaknya menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Taruna Akmil, AAU, AAL dan Akpol, Praja IPDN dan Mahasiawa Politeknik Sandi dan Siber Negara (SSN), Universitas Negeri Padang dan Universitas Baiturahmah Padang, atas dedikasi yang luar biasa dan integritas antar Matra TNI/Polri, Pemerintah Daerah maupun dengan masyarakat di Pesisir Selatan.
“Dedikasi itu ditunjukkan dengan capaian target sasaran fisik seperti partisipasi dalam pembangunan rumah layak huni (RTLH), sarana air bersih, pembangunan jamban. Kemudian, kegiatan sasaran non fisik seperti melakukan edukasi/penyuluhan, wawasan kebangsaan, bahaya narkoba, penanganan stunting, promosi pendidikan kedinasan, riset sosial dan lainnya,” ulasnya.
Lebih lanjut, Mawardi Roska, S.I.P menyampaikan harapan kepada seluruh taruna dan mahasiswa, sebagai calon perwira di lingkungan TNI/Polri dan Negara Indonesia itu agar banyak belajar dan meningkatkan kapasitas personalnya.
“Jadikanlag pengalaman Latsitadarnus ini sebagai bekal penugasan nanti, karena di pundak adik-adiklah diletakan tongkat estapet penerus bangsa,”tuturnya.
Menurut Mawardi, “Bekal terbaik” adalah dengan terus menggali potensi diri, cepat beradaptasi dengan berbagai perubahan dan tantangan termasuk menjadi teladan bagi lingkungan tempat kerja,” ungkapnya.
Ia juga berpesan kepada seluruh pendamping, para taruna, praja dan mahasiswa peserta Latsitardanus mengabarkan kepada seantero nusantara pernah berada di Pesisir Selatan atau “Negeri Sejuta Pesona” dengan segera keindahan dan keramahan masyarakatnya.
Dikatakan, Kabupaten Pesisir Selatan dijuluki sebagai Daerah Sejuta Pesona di Sumatera Barat. Daerah ini memiliki keindahan alam yang begitu mempesona seperti Pantai Carocok, Kawasan Mandeh, Air Terjun Timbulun, Pantai Tan Sridano, Pantai Sumedang dan masih banyak lagi tempat wisata yang indah dan masih asri untuk dikunjungi.
Dalam kesempatan ini, Danyontarlat-1/ Macan, Letkol. Arm.Aris Gunawan, M.Han, memberikan penghargaan (apresiasi) sejumlah stake holder terkait dengan pemberitaan dan publikasi Latsitardanus Ke XLIII Tahun 2023 di Pesisir Selatan, kepada Dinas Komunikasi dan Indormatika (Diskominfo) Kabupaten Pesisir Selatan, LPPL Radio Langkisau FM, Bagian Prokopim dan Jurnalis Harian Pos Metro Padang.
