Berita UtamaKabupaten Pesisir SelatanTERBARU

Sekda Pesisir Selatan Buka Diseminasi Audit Stunting Tahap Kedua di Rawang Painan

453
×

Sekda Pesisir Selatan Buka Diseminasi Audit Stunting Tahap Kedua di Rawang Painan

Sebarkan artikel ini

PAINAN, RELASI PUBLIK – Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, Mawardi Roska, membuka Diseminasi Audit Stunting Tahap Kedua yang dilaksanakan di Aula Gedung PLUT-KUMKM, Rawang Painan, pada Rabu (30/10/24).

Audit kasus stunting merupakan serangkaian kegiatan untuk mengidentifikasi faktor risiko penyebab stunting pada kelompok sasaran, yang meliputi calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca melahirkan, serta balita dan baduta. Tujuan utamanya adalah merumuskan intervensi yang tepat guna mengurangi, mencegah, dan memperbaiki kondisi stunting.

Audit stunting tahap pertama telah dilaksanakan antara Juni hingga Agustus 2024. Sementara pada tahap kedua, kegiatan ini bertujuan untuk mendengarkan rekomendasi dan intervensi yang telah disusun oleh tim pakar.

Mawardi Roska menegaskan bahwa stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga masalah sosial yang memengaruhi kualitas generasi mendatang. “Jika konsep keluarga sakinah, mawaddah, warahmah diterapkan dengan baik, saya yakin masalah stunting bisa berkurang. Stunting ini mengancam generasi, dan jika tidak ditangani, bonus demografi yang kita harapkan akan sulit tercapai,” ujarnya.

Mawardi juga menyinggung program Makan Siang Sehat Gratis yang telah dijalankan untuk RA/TK hingga SLTA/SMA. Program ini diharapkan dapat menjadi peluang ekonomi kerakyatan, mengatasi stunting, dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Ia berharap agar Pemerintah Daerah dapat memenuhi kebutuhan program ini dari hasil daerah sendiri, tanpa harus mengimpor.

Acara ini dihadiri oleh berbagai narasumber, termasuk Dokter Spesialis Anak, Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Psikiater, serta Ahli Gizi. Selain itu, turut hadir Ketua TP-PKK, Asisten Pemerintahan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Bapedalitbang, Kepala OPD, Kepala Kemenag, Direktur Rumah Sakit, Camat, Kepala Puskesmas, dan tenaga kesehatan serta mitra pemerintahan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *