PAINAN, RELASI PUBLIK – Jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) diingatkan untuk terus melakukan pelatihan secara maksimal kepada tenaga kesehatan dan pegawai di tingkat puskesmas. Tujuannya agar kinerja tenaga medis benar-benar profesional dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Hal ini ditegaskan oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Pessel, Mawardi Roska, pada Jumat (18/10) di Painan. Dia mengingatkan agar kinerja petugas medis tidak mengendur meskipun dalam kondisi apapun.
“Pembinaan terhadap petugas medis puskesmas oleh jajaran Dinas Kesehatan harus terus dilakukan secara maksimal. Pelayanan kesehatan di puskesmas harus tetap berjalan normal dan optimal, meski dalam kondisi apapun,” katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Pessel, Agustina Ramadani, yang dihubungi pada Sabtu (19/10), mengakui bahwa selama ini memang ada kendala dalam melakukan pelatihan berkala bagi tenaga kesehatan dan pegawai puskesmas di daerah tersebut. Namun, pembinaan yang dilakukan lebih berfokus pada motivasi untuk memastikan tenaga kesehatan tetap maksimal dalam menjalankan tugasnya.
Selain memberikan semangat dan motivasi, pihak Dinkes juga menargetkan agar seluruh puskesmas di daerah tersebut terakreditasi. Akreditasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
“Kami menargetkan agar 20 puskesmas yang ada di daerah ini semuanya terakreditasi. Dengan akreditasi, kualitas pelayanan kesehatan tingkat dasar yang diperoleh masyarakat akan lebih merata. Sebab, 20 puskesmas tersebut melayani 182 nagari di 15 kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan,” pungkas Agustina.
