Berita UtamaKabupaten Tanah DatarTERBARU

Sidak ke Pasar Batusangkar BBPOM Pastikan Tidak Ada Bahan Berbahaya di Pasar Pabukoan

89
×

Sidak ke Pasar Batusangkar BBPOM Pastikan Tidak Ada Bahan Berbahaya di Pasar Pabukoan

Sebarkan artikel ini

Relasi Publik, Tanah Datar – Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Padang, Sumatera Barat, memastikan tidak ada bahan berbahaya pada makanan di Pasar Pabukoan Batusangkar.

Hal itu diketahui setelah pemeriksan langsung oleh BBPOM bersama Dinas Kesehatan Tanah Datar terhadap makanan dan minuman di Pasar Pabukoan Batusangkar Senin, (27/3/2023).

Kepala BBPOM Padang diwakili Antoni Yasri, mengatakan setidaknya pada sidak tersebut dilakukan pemeriksaan terhadap 15 sampel.

“Ada 15 sampel yang kita ambil, ada dari jenis ikan yang telah digoreng, takjil seperti cendol, buah tap dan pewarna, dan lainnya semuanya terbebas dari bahan berbahaya, seperti boraks dan formalin,” kata dia.

Selain itu, tidak hanya sidak di Pasar Pabukoan, BBPOM dan Dinkes Tanah Datar juga melakukan pengecekan ke beberapa distributor makanan seperti swalayan di Kecamatan Salimpaung dan Kota Batusangkar.

“Kita apresiasi Pemkab Tanah dalam pengawasan makanan, Alhamdulillah berjalan dengan baik, masyarakat kita untuk belanja juga aman,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Tanah Datar Yesrita, mengatakan pada sidak tersebut pihaknya telah mendatangi ke pasar bersama pihak terkait seperti Dinas Koperindag, Kejaksaan, Kepolisian, Pol PP dan juga bekerjasama dengan Balai POM Padang.

Dari beberapa titik yang dikunjungi dinyatakan aman dan bebas dari bahan berbahaya seperti formalin, boraks dan lainnya.

“Memang ada beberapa barang expired yang ditemukan beberapa swalayan atau minimarket tapi kita sudah edukasi. Alhamdulillah semuanya dalam kondisi baik,” kata Yesrita.

Selain itu, dia juga mengimbau masyarakat Tanah Datar untuk cerdas dalam berbelanja dengan melakukan Cek KLIK (Cek Kemasan, Cek Label, Cek Izin Edar dan Cek Kadaluarsa).

“Saya imbau masyarakat Tanah Datar cerdas memilih makanan, sehingga tidak ada masyarakat kita yang tercemar, dan aman disaat melaksanakan hingga lebaran nantinya,” katanya(d13)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *