DHARMASRAYA, RELASIPUBLIK – Semangat masyarakat Kabupaten Dharmasraya umumnya, dan khususnya masyarakat di Nagari Koto Tinggi Kecamatan Koto Besar sangatlah besar untuk memenangkan Sutan Riska Tuanku Kerajaan (SR) menjadi orang nomor satu di Kabupaten Dharmasraya. Dulu, saat pencalonan pertama SR mendapatkan suara di Nagari Koto Tinggi sebanyak 70 persen. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat Koto Tinggi sangat mendukung Sutan Riska Tuanku Kerajaan untuk memimpin Dharmasraya kembali.
Menurut masyarakat Nagari Koto Tinggi, Herman Dt. Marajo Basa mengungkapkan bahwa kemenangan yang telah diraih SR pada pemilihan pertama adalah murni keinginan masyarakat Koto Tinggi untuk dipimpin sosok anak muda yang enerjik dan memiliki kemampuan untuk meminpin daerahnya menjadi lebih maju dan berkembang lagi. Dan saat ini masyarakat Koto Tinggi akan bertekad untuk meraup suara sebanyak 90 persen.
“Saya melihat memang masyarakat yang menginginkan SR menjadi pempimpin mereka. Kenapa demikian ? Karena SR, memiliki jiwa kepemimpinan yang cukup handal. Dan telah dibuktikan oleh SR selama memimpin Kabupaten Dharmasraya, yakni pembangunan yang ada saat ini berkat SR,” ungkap Herman Dt. Marajo yang diaminkan oleh Yus Dt. Perpatih.
Kemenangan SR di Koto Tinggi berada di tiga titik, dan untuk kemenangan mendatang akan banyak lagi titik titik daerah yang akan diraih suaranya untuk memenangkan SR-Labuan.
“Kenapa kami harus memenangkan SR-Labuan ? Karena saat memimpin SR telah melakukan banyak untuk kepentingan masyarakat, terutama masyarakat Koto Tinggi. Yakni dengan adanya pembangunan infrastruktur jalan, dan pembangunan lainnya yang langsung dirasakan oleh masyarakat. Untuk itu, kami bertekad akan memenangkan kembali SR-Labuan dengan peraihan suara sebanyak 90 persen,” tekad Herman yang diaminkan oleh Ketua Karang Taruna, Zul Hendra Antoni.
Kata salah seorang tokoh Pemuda Koto Tinggi, Zul Hendra Antoni yang diaminkan oleh sesepuh Koto Tinggi, Tugimin menegaskan jika dulu suara SR hanya 70 persen dikarenakan suara masyarakat terpecah saat itu. Karena ada masyarakat yang menyumbangkan suaranya kepada AG-Jos. Namun pemilihan tahun 2020 ini, masyarakat bersatu dan bertekad untuk meraih suara 90 persen. Karena lawan SR-Labuan tidak masuk dalam perhitungan masyarakat, sebab SR telah melakukan apa yang diharapkan oleh masyarakat Koto Tinggi. Untuk itu kepemimpinan SR harus dilanjutkan kembali, sehingga pembangunan yang saat ini sedang berjalan atau sedang dalam perencanaan akan dapat terealisasikan dengan terpilihnya SR-Labuan menjadi Bupati dan Wabup Dharmasraya.
“Kami bertekad untuk mengantarkan SR-Labuan pada Pilkada 2020 ini. Karena tugas beliau belum selesai, harus diselesaikan dulu. Sehingga harapan masyarakat dan keinginan SR membangun Kabupaten Dharmasraya dapat terwujud di masa kedua kepemimpinannya,” beber Tugimin dan Zul Hendra.
Bahkan ibu ibu Nagari Koto Tinggi mengharapkan SR dapat kembali duduk di pemerintahan, agar pemerintahannya yang saat ini sedang berjalan dapat dilanjutkan oleh SR-Labuan. “Saya yakin SR-Labuan dapat membuat Nagari Koto Tinggi berkembang dan Dharmasraya umumnya dapat menjadi daerah yang sangat berkembang,” Kata salah seorang Bundo Kandung, Ita.
Dan yang membuat masyarakat Koto Tinggi terkagum-kagum dengan SR adalah metode yang dilakukan oleh SR, yakni membangun dengan metode pemerataan. Bukan hanya di satu daerah saja yang dibangunnya, namun di setiap daerah dilakukan pembangunanya secara merata tanpa adanya perbedaan satu pun. “Kami telah melihat apa yang dilakukan Sutan Riska, yakni membangun dengan metode pemerataan pembangunan. Tanpa ada perbedaan sama sekali. Ini yang membuat kami percaya bahwa Riska layak untuk memimpin Dharmasraya kembali,” ungkap Tokoh Pemuda, Rubiyatno.
Pembangunan yang dilakukan oleh Sutan Riska menurut Ketua Relawan Koto Tinggi, Jhon Hendri ialah membangun dari pinggiran kemudian menata kota Dharmasraya menjadi layak untuk dikatakan sebagai sebuah kota yang maju. Untuk itu, masyarakat Koto Tinggi membulatkan suaranya untuk kemenangan SR-Labuan. “Kami bulat untuk memenangkan SR-Labuan,” pungkas Jhon.(tmc/jp)