JAKARTA,RELASIPUBLIK– Sebanyak 11 mahasiwa penerima beasiswa Program Kerja Sama Pemko Padang Panjang dengan Putera Sampoerna Foundation (PSF) akan mengikuti wisuda pada September mendatang di Sampoerna University, Jakarta.
Satu hal yang membanggakan, tiga orang di antaranya berhasil lulus dengan nilai cumlaude. Selebihnya mendapat predikat sangat memuaskan.
Demikian disampaikan Head of Partnership PSF, Kelasworo Andri kepada Sekretaris Daerah Kota (Sekdako), Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si di Sampoerna Strategic Square, North Tower 30th Floor, Jakarta, Selasa (11/7), dalam pertemuan koordinasi dan monitoring pelaksanaan beasiswa kerja sama Pemko dan PSF.
Hadir bersama Sonny, Asisten I Setdako, Syahdanur, S.H, M.M, Kepala Dinas Kominfo, Drs Ampera Salim, S.H, M.Si, Kabag Kesra Setdako, Erwina Agreni, M.Si dan Kabag Umum Setdako, Alanda Syarif, S.STP, serta Analis Kebijakan Ahli Muda, Setra Effendi, S.E.
Sementara dari PSF turut hadir Head of Government Relation, Ida Bagus Werdi Putra, Head of Fundraising, Muthmainna Syahril dan Partner Relation, Mellisa Yulia.
Menurut Sonny, 11 mahasiswa ini merupakan angkatan pertama yang dikirim Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano pada 2019 dan mereka mampu selesai tepat waktu dalam empat tahun.
Terhadap mereka yang sudah tamat itu, Sonny berharap mereka bisa bekerja di tempat yang baik. “Kami berharap mereka jangan pulang dulu ke Padang Panjang. Tapi carilah pekerjaan. Jika mungkin dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi nantinya, setelah bekerja,” harapnya.
Disebutkan, sesuai pepatah adat Minangkabau; karatau madang di hulu, babuah bango balun, marantau bujang dahulu, di rumah paguno balun. Artinya selagi muda mereka itu merantaulah dahulu. Apalagi mereka sudah pernah belajar di luar negeri. Nanti ada masanya untuk pulang ke kampung.
Sementara Kelasworo Andri mengatakan, 11 anak Padang Panjang yang lulus dengan nilai bagus di Samporna University ini, sedang dilirik beberapa perusahaan, untuk berkarier di situ.
“Semoga saja nanti mereka bisa bekerja di tempat yang tepat dan sesuai dengan bakat dan ilmunya,” katanya. (kominfo1)
