DaerahKota PadangTERBARU

Tim Satgas Covid Covid -19 RSUP M. Djamil Padang Dr Irvan Edison:Protokol Kesehatan Jangan Sampai Kendor

285
×

Tim Satgas Covid Covid -19 RSUP M. Djamil Padang Dr Irvan Edison:Protokol Kesehatan Jangan Sampai Kendor

Sebarkan artikel ini

PADANG,RELASIPUBLIK– Ketua Tim Satgas Covid -19 RSUP .Dr Irvan Edison Spd menghimbau kepada seluruh masyarakat tetap jaga protokol kesehatan jangan sampai kendor karena masih ada virus baru (red Omicron) ,” ujar Dr Irvan saat kompresi pers sama awak media di RS D Jamil Padang di Lantai IV Ruang Direksi Poli Klinik. Senin 7 Januari 2021.

Dikesempatan,yang sama,Direktur Utama Dr M Djamil Padang, Dr dr Yusirwan Yusuf SpB SpBA (K) MARS
menjelaskan. Saat ini RS DJamil sendiri ada 9 orang di rawat karena virus omicron, dan satu di ICU .”terang dia.

Dia sangat mewanti-wanti masyarakat Sumbar, di manapun beraktivitas, jangan lupa selalu pakai masker medis, cuci tangan, dan menjaga jarak dengan orang lain. Sebab, orang yang di dalam tubuhnya telah dimasuki omicron, umumnya tidak bergejala klinis, dan penularan omicron ini jauh lebih gampang dibanding corona,’’ ujar DR dr Yusirwan Yusuf, didampingi Dr dr Dovy Djanas, dr Rose Dinda Martini

Dia juga menekankan kepada masyarakat segeralah melakukan vaksin. Semua kalangan dan semua usia, baik anak-anak, remaja, orang dewasa, dan manula. “Vaksin akan memberi pelindung bagi tubuh manusia untuk melawan virus yang masuk ke dalam tubuh. Corona dan Delta masuk hingga ke Paru-paru. Namun omicron setelah masuk ia bisa di mana saja, baik di dalam otak, ginjal, lambung dan usus. Orang yang pernah covid, lalu divaksin lengkap, akan lebih bisa bertahan dari tingkat keparahan jika terkena omicron,” jelas Dr Yusirwan Yusuf.

Kembali ia katakan, yang kita cemas kan sekarang yaitu lansia karena di Sumbar lansia yang masih rendah vaksinasinya, ini menjadi trend yang ada saat ini karena merebak nya virus omicron.

“Omicron itu justru yang didapati dari keluarga karena kontak nya itu sama keluarga kan sangat dekat (red anak-anak yang di luar tidak pakai masker).

Menurut dia pasien omicron di Indonesia tertularnya i dari keluarga.” Kalau dulu covid terbanyak menular dari tempat-tempat umum seperti perkantoran, pusat perbelanjaan, kini terbanyak dari keluarga yang memang kuat interaksinya,” maka itu jangan abaikan prokes ujarnya.

Dia menghimbau kepada masyarakat untuk di vaksin. Dia juga ingatkaan yang sudah di Vaksin pun belum tentu juga tidak tertular virus omicron namun,tidak berbahaya yang belum di vaksin

Sementara itu untuk antisipasi lonjakan virus Omicron dia meminta kepada masyarakat bahwa RS M D Jamil Padang sudah melakukan kembali pelayanan covid setiap hari . (DW)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *