Relasi Publik, Tanah Datar- Bertempat di lapangan Datuak Nan Tuo, Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat Luhur Budianda menutup secara resmi event Minangkabau Baralek Gadang pada Senin (15/6).
Syiful Akbar, Ketua Panitia Pelaksana kegiatan dalam laporannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Datar teristimewa kepada seouruj panitia dan pendukung sehingga event yang berlangsung selama 3 hari (13-15 Mei) ini berlangsung sukses dan meriah.
” Acara ini berlangsung sukses berkat dukungan dan sumbangsih semua pihak, terutama pada seluruh siswa Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama yang ada di nagari Minangkabau yang telah menampilkan berbagai atraksi dan pertunjukan seni.Kita berharap event ini menjadi event tahunan karena secara tidak langsung kegiatan ini mencegah generasi muda dari pengaruh buruk teknologi ” ujar Syaiful.
Wali Nagari Minangkabau Imhar dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada hari pertama event, jumlah pengunjung melebihi 5.000 pengunjung yang tidak hanya berasal dari kecamatan Sungayang tetapi juga kecamatan tetangga.
“Kunjungan ke Minangkabau ini sudah jelas menghidupkan perekonomian masyarakat Minangkabau terutama para pedagang kecil dan pelaku UMKM. Kami berharap Pemerintah Daerah Tanah Datar dan Provinsi meningkatkan anggaran agar tahun depan kita bisa menggelar event yang lebih besar” ujar Imhar.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat Luhur Budianda mengucapkan selamat dan apresiasi kepada masyarakat Minangkabau yang telah sukses menggelar event ini.
Lebih lanjut Luhur Budianda menyampaikan, sektor pariwisata merupakan penggerak paling cepat dalam memulihkan perekonomian masyarakat pasca Pandemi Covid-19. Ini sejalan dengan program pariwisata Pemprov tahun 2023 yang menargetkan 8.2 kunjungan wisatawan ke Sumatera Barat.
” Kita optimis kita mampu melebihi target tersebut karena sampai akhir bulan April kemaren kunjungan wisatawan sudah mencapai 4 juta wisatawan” ungkap Luhur.
Menurut Luhur, ada tiga hal utama yang menjadi daya tarik wisatawan berkunjung ke Sumatera Barat, yaitu: Budaya, Kuliner, dan Keindahan Alam. Meskipun begitu kita juga memiliki PR (Pekerjaan Rumah) dalam pariwisata.
” PR kita berkaitan dengan sumber daya manusia yaitu: keramah-tamahan dan juga kesadaran akan kebersihan. Inilah yang harus jadi perhatian kita semua” tutup Luhur.
Turut hadir pada acara ini, Dinas Parpora Tanah Datar yang diwakili Kabid Pariwisata Efrison Falurif , Camat Sungayang, Forkopimca, KAN, BPRN dan tokoh masyarakat nagari Minangkabau. (d13)
