Kabupaten Tanah Datar

Wakapolres Tanah Datar yang Tidak Hanya Duduk di Kursi Belakang Meja Saja

341
×

Wakapolres Tanah Datar yang Tidak Hanya Duduk di Kursi Belakang Meja Saja

Sebarkan artikel ini

relasipublik.com || Tanah Datar

Tidak hanya duduk di atas kursi di bela kang meja saja. Untuk mengetahui situasi dan kondisi lapangan yang sesungguhnya, sebab tidak ada larangan untuk turun ke lapangan. Tapi bukan tidak percaya atas laporan dari anggota yang kelapangan.

Begitu antara lain kesimpulan dari pantauan awak media relasipublik.comĀ  Kamis (29/5) di pusat pasar Batusangkar sampai pukul 17.15 Wib melihat Wakapolres Tanah Datar Y.Rusadi dalam pasar Luhak Nan Tuo.

Apakah nyata Wakapolres Tanah Datar Kompol Y.Rusadi itu sambil menyelam minum air, ataukah memang suatu taktik dan caranya yang begitu?

Kelihatan belari-lari kecil di jalan raya Lantai Batu yang diiringi mobil berwarna hitam.
Namun sesampai di simpang perhentian Bendi. Mobil itu disuruhnya belok kekanan. Sementara Wakapolres itu belok ke-kiri dan tetap jalan kaki kedalam pasar . Kenyataannya diketahui jalan dari arah kanan tersebut pada simpang BRI ada rambu-rambu dilarang masuk bagi kendaraan.

Hal ini membuktikan Wakapolres tersebut memahami dan menghayati betul Pasal 27 ayat (1) UUD 1945 yang berbunyi “Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjujung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya”.

Makanya perlakuan itu dapat dikatakan yang harus diteladani oleh warga Tanah Datar. Sebab dari sini terlihat nyata, walaupun ia Wakapolres Tanah Datar tetapi tidak membolehkan mobil yang dibawa sopirnya memasuki jalan tersebut. Pada zahirnya siapa yang akan menangkap mobilnya itu?

Selanjutnya Wakapolres itu terlihat sam pai dalam pasar melihat kian kemari. Itu setidaknya dapat disimpulkan dalam upaya menguasai medan. Bahkan ketika ngobrol dengan sejumlah pengunjung pasar dengan pakaian yang meniadakan pakaian dinas Polisi boleh dikatakan untuk mengetahui nafas masyarakat pasar itu.

Sekiranya Wakapolres ini cukup duduk diatas kursi dibelakang meja rancak saja, tidak akan apa-apa, namun karena ia betul-betul ingin tahu situasi dan kondisi pasar Batu Sangkar hingga ia tidak tinggal diam diatas kursi yang disediakan untuk dirinya. Seiring dengan itu yang dikerjakan Wakapolres tersebut menunjukan ia betul-betul menunjukan keinginannya Tanah Datar benar-benar aman tentram bagi yang mengunjungi pasar yang ramai setiap Kamis itu.

Bahkan tidak tertutup kemungkinan yang diterapkannya itu adalah untuk me ningkatkan kepercayaan kepada anggota nya. Sebab hal itu juga sudah terlihat di aplikasinya dari ketika menjadi Kasat Lantas di Luhak Nan Tuo ini,bahkan tidak pula tertutup kemungkinan cara-cara Kompol Y.Rusadi ini adalah untuk meniadakan laporan asal bapak senang (ABS).

Memang laporan ABS itu belum ada jaminan akan lenyap dari muka bumi ini. Apalagi kalau masih ada pimpinan yang tidak menghiraukan benar atau tidak laporan itu telah dikatakan “A-1”.
Sehubungan dengan itu sekali-sekali per lu juga setiap laporan yang masuk tidak di terima 100 %, melainkan perlu juga terjun kelapangan sebagaimana yang diterapkan Wakapolres Tanah Datar. Sebab hal tersebut akan mempunyai dampak yang positif terhadap kemajuan kepercayaan yang bertolak dari kejujuran (d13/rls, gambar diambil dari FB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *