PADANG PANJANG, RELASIPUBLIK.com – Wali Kota Hendri Arnis lakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang Panjang, Rabu (29/10/2025).
Sidak ini dilakukan untuk memastikan kinerja, pelayanan publik, serta pemanfaatan aset daerah di lingkungan Dishub berjalan optimal, khususnya dalam mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pelayanan transportasi yang tertib dan efisien.
Dalam peninjauan tersebut, Wako Hendri menyoroti pentingnya penataan kawasan perparkiran serta pemanfaatan area Dishub sebagai arena road race yang terencana dengan baik. Ia menyebut, jika dikelola secara optimal, kawasan tersebut dapat menjadi ruang positif bagi generasi muda pecinta otomotif dan berdampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.
“Kita ingin kawasan ini bukan hanya tempat latihan dan penyaluran hobi anak muda, tapi juga mampu menggairahkan sektor UMKM dan meningkatkan PAD. Dengan adanya arena resmi, anak muda tidak lagi balapan liar di jalan raya,” ujarnya.
Selain itu, Wako Hendri juga menekankan perlunya peningkatan efektivitas pengelolaan retribusi parkir agar memberi kontribusi lebih besar terhadap PAD.
“Kita harus memaksimalkan potensi yang ada. Parkir bisa menjadi sumber PAD yang signifikan jika dikelola secara tertib, transparan, dan berbasis sistem,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga meninjau kawasan Terminal Bukit Surungan dan area parkir kendaraan besar seperti truk dan bus. Menurutnya, tata letak area tersebut perlu dibenahi agar lebih rapi dan teratur.
“Kami ingin Dishub menjadi garda terdepan dalam pelayanan publik yang efisien dan inovatif. Semua ini untuk kemajuan Padang Panjang sebagai kota kecil dengan semangat besar,” tutupnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dishub, Fhandy Ramadhona, menyatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti arahan Wali Kota dengan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pengelolaan parkir dan kawasan terminal.
“Kami akan menata kembali area parkir, menyiapkan rencana teknis pemanfaatan kawasan Dishub sebagai arena road race. Serta memperkuat sistem digitalisasi retribusi parkir agar lebih transparan,” ungkapnya. (gito)












