Padang,relasipublik – Wali Kota Padang Fadly Amran menggelar acara buka puasa bersama dengan pengurus Junior Chamber International (JCI) West Sumatera, di Palanta Rumah Dinas Wali Kota Padang, Senin (24/3/2025).
Dalam kesempatan ini, Wali Kota Fadly Amran menekankan pentingnya peran JCI sebagai organisasi kepemudaan internasional yang berfokus pada pengembangan generasi muda di Sumatera Barat.
“Melalui JCI, kita memiliki kesempatan untuk bertukar pikiran dengan rekan-rekan dari berbagai negara. Hal ini memberikan pengalaman berharga dalam forum internasional, karena cara berdiskusi di tingkat global tentu berbeda,” ujar Fadly Amran yang pernah menjabat Local President JCI West Sumatera 2014.
Ia juga membagikan pengalamannya saat diundang ke Malaysia untuk membahas isu internasional, termasuk isu Rohingya. Menurutnya, banyak orang yang belum memahami isu tersebut secara mendalam, dan JCI menjadi wadah yang baik untuk meningkatkan wawasan para pemuda tentang berbagai isu global.
Fadly Amran menambahkan, sistem kepemimpinan di JCI memungkinkan setiap anggota untuk merasakan pengalaman memimpin, mengingat ketua organisasi hanya menjabat selama satu tahun. Hal ini membuka peluang besar bagi seluruh anggota untuk menjadi Presiden Lokal JCI West Sumatera.
“JCI adalah organisasi yang terbuka. Setiap anggota memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi local president. Untuk itu ia mengajak para pemuda di Kota Padang untuk bergabung dengan organisasi ini,” tambahnya.
Selain itu, Fadly Amran mengajak JCI West Sumatera untuk turut mendukung program Pemerintah Kota Padang, yaitu program “Padang Juara”, program beasiswa kuliah gratis keluar negeri bagi siswa berprestasi dan kurang mampu di Kota Padang.
“Kami berharap JCI dapat membantu menjaring adik-adik kita yang berprestasi agar dapat mengikuti seleksi beasiswa ini. Kemudian pada saatnya nanti bisa bergabung dengan JCI West Sumatra,” pungkasnya.
Acara buka puasa bersama ini diakhiri dengan sesi pertukaran cinderamata antara Wali Kota Padang dan Local President JCI West Sumatera Dyadara Ayu Dinda, sebagai simbol apresiasi dan kerja sama antara pemerintah dan organisasi kepemudaan.
