BeritaDaerahKota Padang

Walikota Padang Terima Bantuan 300 Paket Sembako Dari Tanoto Foundation

13
×

Walikota Padang Terima Bantuan 300 Paket Sembako Dari Tanoto Foundation

Sebarkan artikel ini

 

Padang,relasipublik – Pemerintah Kota Padang menerima dari Tanoto Foundation, sebuah organisasi filantropi independen. Sebanyak 300 paket sembako diserahkan perwakilan Tanoto Foundation, Dodi Saputra, kepada Wali Kota Padang, Fadly Amran, di Posko Tanggap Darurat Bencana Kota Padang, Rabu (10/12/2025).

Fadly Amran menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kepedulian Tanoto Foundation terhadap masyarakat yang tengah berjuang memulihkan diri pascabencana.

“Kami berterima kasih kepada Tanoto Foundation atas perhatian dan bantuannya. Dukungan ini sangat berarti bagi warga yang masih berada di pengungsian,” ujar Fadly.

Wali Kota menambahkan, pemerintah kota saat ini tengah fokus pada tahap rehabilitasi dan rekonstruksi, termasuk upaya relokasi warga terdampak yang rumahnya rusak berat atau hanyut akibat banjir dan longsor.

“Kita tengah mengupayakan penyediaan hunian sementara (huntara), maupun pembangunan hunian tetap (huntap) bagi warga yang kehilangan tempat tinggal,” jelas Fadly Amran.

Sementara itu, Dodi Saputra mengatakan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari komitmen Tanoto Foundation dalam mendukung penanganan bencana di berbagai wilayah Indonesia.

Ia menjelaskan bahwa 300 paket sembako yang disalurkan kali ini terdiri dari beras, mie instan, susu UHT, biskuit kaleng, dan abon.

“Selain berfokus pada sektor sosial dan pendidikan, kami juga hadir dalam situasi kemanusiaan. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Padang,” harap Dodi.

Berdasarkan data BPBD Kota Padang per 9 Desember 2025, tercatat 873 jiwa masih mengungsi, 11 orang meninggal dunia, dan 2 orang masih dinyatakan hilang. Selain itu, 442 rumah rusak berat, 128 rusak sedang, dan 1.114 rusak ringan.

Sejumlah fasilitas umum dan infrastruktur pemerintahan juga mengalami kerusakan akibat bencana banjir dan longsor yang terjadi akhir November lalu itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *