Padang,relasipublik – Perseteruan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di pusat, sejak setahun terakhir, akan diselesaikan melalui Kongres Persatuan PWI di Cikarang, Jawa Barat, akhir bulan ini. Duet Widya Navies – Zul Effendi akan memimpin delegasi PWI Sumbar untuk hajatan besar tersebut.
“Harapan kita, semoga konflik segera berakhir dan PWI bisa kembali menata langkahnya menuju masa depan,” kata Ketua PWI Sumbar Widya Navies dan Ketua DKP PWI Sumbar Zul Effendi, Sekretaris PWI Firdaus Abie, Wakil Ketua Bidang Organisasi Sawir Pribadi, dan sejumlah pengurus di Sekretariat PWI Sumbar Jl Bagindo Aziz Chan, Jumat (8/8) pagi.
Kata keduanya, senada, banyak pekerjaan yang terbengkalai karena konflik tersebut, apalagi diantara pihak yang bertikai juga mencoba “membawa” masalah tersebut ke daerah dengan membekukan kepengurusan yang sah, kemudian mengangkat pelaksana tugas.
“Alhamdulillah, di Sumatera Barat, hingga saat ini masih solid. Sekali pun kita pernah dibekukan oleh kepengurusan Hendri Ch Bangun, namun kita masih sebagai pemegang hak suara yang sah di Kongres Persatuan PWI nanti,” kata Widya Navies, sembari menyebutkan, dasarnya adalah surat dari Steering Committee – Organizing Committee Kongres Persatuan PWI tahun 2025.
Surat bernomor 058/ PWI-P/KP-SP/VIII/2025, tertanggal Jakarta, 7 Agustus 2025 ditandatangi lengkap oleh Steering Committee Zulkifli Gani Ottoh (Ketua), IGMB Dwikora Putra (Sekretaris) dan Organizing Committee M. Selamet (Ketua), Susanto TB Adhi (Sekretaris)
Surat berperihal Undangan Kongres Persatuan PWI 2025, ditujukan kepada Widya Navies, Ketua PWI Provinsi Sumatera Barat.
Isinya, Panitia Bersama Kongres Persatuan PWI 2025, mengundang Pengurus PWI Provinsi untuk berkenan menghadiri Kongres Persatuan PWI 2025, di BPPTIK Komdigi, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat – Sabtu, 29-30 Agustus 2025.
Disebutkan dalam surat undangan tersebut, dasar Kongres Persatuan PWI Pusat terdiri dari empat landasan. Pertama, Bab IV PD Pasal 12 ayat (1), “Kongres adalah pemegang kekuasaan dan kewenangan tertinggi organisasi,sesuai dengan Peraturan Dasar (PD) dan Peraturan Rumah Tangga (PRT) PWI hasil Kongres XXV 2023 di Bandung, Jawa Barat”;
Kedua, Bab VII PRT Pasal 25 ayat (1), (2), (3), dan (4), Pasal 26 ayat (1), (2) dan (3), Pasal 27 ayat (1), (2)-a-b-c, ayat (3)-a-b-c-d-e-f-g, ayat (4), Pasal 28 ayat (1), (2) dan ((3);
Ketiga, Kesepakatan Ketua Umum Kongres Bandung 2023, Hendry Ch. Bangun dan Ketua Umum Kongres Luar Biasa Jakarta 2024, Zulmansyah Sekedang, Jumat, 16 Mei 2025, hasil mediasi Ketua Komisi Digital dan Sustainability Dewan Pers Dahlan Dahi;
Keempat, Surat Keputusan PWI Pusat, nomor: 150/PP-PWI/VI/2025 dan nomor: 361-PLP/PP PWI/VI/2025, tanggal 11 Juni 2025, tentang Pembentukan Panitia Bersama Kongres Persatuan PWI Tahun 2025.
“Didasarkan pada undangan tersebut, maka jelas dan terang bahwa kepengurusan PWI Sumatera Barat yang sah adalah di bawah pimpinan Widya Navies,” kata Sawir Pribadi, Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Sumatera Barat.
Kepengurusan Widya Navies sebagai Ketua PWI Sumbar dan Zul Effendi sebagai Ketua DK-PWI Sumbar, didasarkan dari hasil Konferensi Luar Biasa (KLB) PWI Sumbar, Mei 2024.
Pelaksanaan KLB PWI Sumbar terjadi karena Ketua PWI Sumbar Basril Basyar diberhentikan secara penuh oleh PWI Pusat berdasarkan rekomendasi DK-PWI Pusat.
Saat pemilihan, Widya Navies dan Zul Effendi meraih suara terbanyak, kemudian keduanya menahkodai organisasi yang memiliki 303 anggota biasa dan lebih dari 300 orang anggota muda. Saat kepengurusan ini berjalan dua bulan, terjadi konflik di pusat, namun kepengurusan ini masih tetap menjalankan roda organisasi sebagaimana mestinya.
Konflik di pusat yang tak berkesudahan ketika itu, membuat suasana meruncing, sampai akhirnya kepengurusan PWI Sumbar yang sah dibekukan, kemudian Hendri Ch Bangun membentuk Pelaksana Tugas (Plt).
Pembekuan PWI Sumbar oleh Hendri Ch Bangun terjadi justru setelah Hendri Ch Bangun dinilai melanggar PD/PRT PWI sehingga diberhentikan oleh Dewan Kehormatan PWI Pusat.
Kendati demikian, kepengurusan di bawah komando Widya Navies tetap melaksanakan tugasnya, termasuk penguatan organisasi. Seluruh PWI Kabupaten dan Kota di Sumbar tetap komit dalam satu langkah bersamanya.
Salah satu hajatan besar yang baru saja diselesaikan, penguatan dalam bentuk pwpendataan keanggotaan dan mengadakan Pekan Olahraga Wartawan Provinsi (Porwaprov) PWI Sumbar, di Payakumbuh-Limapuluh Kota, Juni 2025. Hajatan tersebut diikuti 273 wartawan, bertanding di enam cabang olahraga dan dua cabang jurnalistik. *