Berita UtamaKabupaten Pesisir SelatanTERBARU

Workshop IoT di SMKN 1 Koto XI Tarusan, Tingkatkan Kompetensi Guru di Era Industri 4.0

327
×

Workshop IoT di SMKN 1 Koto XI Tarusan, Tingkatkan Kompetensi Guru di Era Industri 4.0

Sebarkan artikel ini

TARUSAN, RELASI PUBLIK – Dalam upaya mengikuti perkembangan teknologi yang semakin pesat, Tim Dosen Teknik Elektro Universitas Negeri Padang (UNP) berkolaborasi dengan SMKN 1 Koto XI Tarusan menyelenggarakan workshop bertajuk “Peningkatan Kompetensi Guru melalui Aplikasi Mikrokontroler Berbasis Internet of Things (IoT).” Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para guru dengan pengetahuan terbaru tentang mikrokontroler yang diterapkan pada berbagai perangkat elektronik yang semakin berkembang.

Workshop yang digelar selama tiga hari di SMKN 1 Koto Tarusan ini dipimpin oleh Nevi Faradina, M.T., dan diikuti oleh 12 guru dari jurusan Teknik Audio Visual. Para peserta workshop tidak hanya diberi pemahaman teori tentang mikrokontroler dan pemrogramannya menggunakan Arduino Uno, tetapi juga diberi kesempatan untuk mempraktikkan teknologi IoT dalam sistem kendali penerangan.

“Pelatihan ini memberikan banyak manfaat bagi kami dalam menguasai teknologi terkini yang sangat relevan dengan kebutuhan industri. Dengan pengetahuan baru ini, kami dapat lebih mempersiapkan siswa untuk menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif,” ujar salah satu peserta workshop.

Almes Gangga, S.Pd., M.Pd.T, Kepala SMKN 1 Koto XI Tarusan, mengungkapkan bahwa kegiatan kolaboratif seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SMK, serta menjawab tantangan industri 4.0. Menurutnya, kemampuan guru dalam memanfaatkan teknologi berbasis IoT akan menjadi nilai tambah dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di dunia kerja.

Ia juga berharap pelatihan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan, sehingga para guru dapat terus memperbaharui pengetahuan mereka dan meningkatkan kualitas pengajaran. “Dengan pelatihan ini, para guru di SMKN 1 Koto XI Tarusan kini lebih siap menerapkan teknologi IoT dalam pembelajaran. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk mendukung kemajuan pendidikan di daerah ini,” tambahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *