Solok,relasipublik- Pemerintah Kabupaten Solok melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bertajuk “Motivasi Bagi UMKM, IKM, Pengurus Koperasi dan Pengelola Pasar se Kabupaten Solok” di gedung pertemuan Islamic Center pada hari Sabtu (10/2/24).
Acara ini dihadiri oleh Ketua Dekranasda Kabupaten Solok Ny. Emiko Epriyadi Asda, Kepala Dinas DKUKMPP Ahpi Gusta Tusri, S.STP, M.Si, kepala OPD, Camat Kubung, Pejabat serta Staf Dinas KUKMPP dan para undangan UMKM, IKM, pengurus koperasi se Kabupaten Solok.
Ahpi Gusta Tusri yang akrab disapa Cici dalam laporannya sebagai ketua panitia menyampaikan, kegiatan ini didasari oleh UU No 25 tahun 1992 tentang perkoperasian, UU nomor 7 tahun 2021 tentang kemudahan perlindungan dan pemberdayaan koperasi usaha mikro kecil menengah, dan DPA Dinas KUKMPP 2024.
Latar belakang pelaksanaan kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Solok, yaitu “Membangkik Batang Tarandam” dan menjadikan Kabupaten Solok terbaik di Sumatera Barat.
Lebih lanjut Cici menjelaskan, maksud dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi pelaku usaha UMKM, IKM, serta pengurus koperasi dan pengelola pasar di Kabupaten Solok.
Tujuannya adalah untuk memberikan inovasi kepada pelaku usaha, menampung aspirasi mereka terkait bahan produksi, dan mendorong pemanfaatan Klinik Desain dan Kemasan UMKM yang tersedia di DKUKMPP Kabupaten Solok.
Pada kesempatan ini, hadir narasumber dari Menejer Budiman Swalayan Padang, Gusri Wandi, SE.
Bupati Solok Dukung Penuh UMKM/IKM
Bupati Solok Epiyardi Asda, M. Mars dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh undangan yang hadir.
Bupati Solok menegaskan bahwa produk UMKM/IKM di Kabupaten Solok memiliki kualitas yang sangat bagus.
“Namun, untuk dapat bersaing di pasaran, produk-produk ini perlu didorong performanya agar lebih menarik perhatian konsumen,” ujar Bupati Solok.
Lebih lanjut, Bupati Solok menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Solok memiliki anggaran untuk membantu UMKM/IKM yang memiliki potensi.
“Saya juga akan menginstruksikan Dinas KUKMPP untuk membuat surat edaran kepada daerah wisata di Kabupaten Solok agar mengutamakan penjualan produk-produk UMKM/IKM,” tegasnya.
Bupati Solok siap memfasilitasi UMKM Kabupaten Solok agar dapat meningkatkan daya saing mereka, karena masa depan Kabupaten Solok bergantung pada kemajuan UMKM/IKM.
“Jika perdagangan UMKM/IKM berkembang pesat, Kabupaten Solok dapat menjadi pusat kuliner dan Pemerintah Kabupaten Solok akan memfasilitasinya,” imbuhnya.
Bupati Solok juga menginstruksikan kepada seluruh penggiat wisata dan pusat kuliner untuk mempromosikan hasil produk UMKM/IKM Kabupaten Solok.
“Tampilkan produk-produk unggulan dari setiap nagari di Kabupaten Solok,” pintanya.
Pemerintah Kabupaten Solok, melalui DKUKMPP, akan terus berupaya memberikan dukungan dan fasilitasi kepada UMKM/IKM agar dapat berkembang dan bersaing di pasar nasional maupun internasional. (A2)
