Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
DaerahKota PadangpanjangPendidikanTERBARU

Pemko Kembali Kucurkan Miliaran Rupiah untuk Beasiswa Padang Panjang Juara

160
×

Pemko Kembali Kucurkan Miliaran Rupiah untuk Beasiswa Padang Panjang Juara

Sebarkan artikel ini

PADANGPANJANG,RELASIPUBLIK— Pemko kembali mengucurkan dana sekitar Rp 3 miliar untuk memberikan beasiswa kepada guru maupun murid yang akan melanjutkan kuliah di sejumlah perguruan tinggi. Hal itu disampaikan, Kepala Bagian Kesra Setdako, Ade Afdil, S.Pd.I Datuak Bindurun saat ditemui, Selasa (20/4).

Adapun beasiswa itu, ungkapnya, berupa program Padang Panjang Juara bagi guru yang akan menempuh S2 di Universitas Negeri Padang (UNP) dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar. Kemudian bagi calon mahasiswa di Politeknik Negeri Padang, Universitas Sampoerna, Akper Nabila, Fakultas Kependidikan Universitas Muhammadiyah Sumbar, STIT Diniyyah Puteri, dan STIES Mana Wa Salwa.

“Prosesnya, mahasiswa mengikuti pendaftaran di masing-masing kampus yang telah bekerja sama dengan Pemko Padang Panjang. Dari situ pemko akan dikirimi hasil seleksi penerimaan mahasiswa baru. Berdasarkan tingkatan nilai tersebut pemko memberikan beasiswa, ” kata Ade.

Khusus untuk penerimaan mahasiswa baru 2021-2022 Universitas Sampoerna, pihak universitas akan melakukan sosialisasi secara langsung. ”Insyaa Allah 21-23 April mendatang, pihak kampus akan datang secara langsung ke Padang Panjang melaksanakan sosialisasi dengan calon mahasiswa,” terangnya.

Dikatakannya lagi, pemko Padang Panjang akan terus mengembangkan kerja sama dengan perguruan tinggi favorit lain, baik di skala nasional maupun regional.

Beasiswa tersebut, lanjut Ade, ditujukan guna menyiapkan generasi muda yang cerdas dan pintar yang akan membangun Kota Padang Panjang ke depan. “Sehingga diharapkan anak-anak yang dibeasiswakan itu, 10 atau 15 tahun mendatang, menjadi pemimpin-pemimpin di masa yang akan datang dan menjadi orang yang akan berguna bagi bangsa dan negara,” tuturnya.

Di luar itu, jelas Ade, ada lagi beasiswa bagi masyarakat yang dikategorikan masuk dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). “Untuk mahasiswa yang masuk dalam DTKS, kita berikan bantuan beasiswa sampai mereka tamat kuliah. Calon penerima beasiswanya kita survei, kita lihat kelayakannya. Ini akan kita rekomendasikan bansos beasiswa,” jelasnya. (h***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *