Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Berita UtamaKabupaten Pesisir SelatanPendidikanTERBARU

SMAN 1 Pancung Soal Ditetapkan Menjadi Sekolah Penggerak

240
×

SMAN 1 Pancung Soal Ditetapkan Menjadi Sekolah Penggerak

Sebarkan artikel ini

PESSEL RELASIPUBLIK – KABAR menggembirakan menghampiri SMAN 1 Pancung Soal. Salah satu lembaga pendidikan yang berbeda di Kenagarian Inderapura Kecamatan Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan itu, sekarang resmi menjadi Sekolah Penggerak oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Predikat itu diperoleh atas keberhasilan Kepala SMAN 1 Pancung Soal, Saruddin yang lolos seleksi ketat lewat berbagai tahapan yang digelar Kemendikbud.

“Penentuan untuk sekolah penggerak itu dimulai dari seleksi kepala sekolah yang diikuti dari jenjang SD, SMP dan SMA/SMK di seluruh Indonesia,” ucap Saruddin kepada Relasipublik.com, Senin (13/06/2022).

“Dengan menyandang sebagai Sekolah Penggerak tentunya menjadi kabar gembira, karena program tersebut merupakan program yang diluncurkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. “Sekolah mengemudi atau penggerak ini akan menjadi ekosistem pendidikan yang sesuai dengan visi pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju dan berdaulat,” ulasannya.

Ia menambahkan, pada program sekolah penggerak juga memiliki tema khusus salah satunya kurikulum penggerak diantaranya meliputi peningkatan sumber daya manusia, pembentukan paradigma belajar yang baru, perencanaan berbasis data, digitalisasi sekolah dan pendampingan pemerintah pusat kepada pemerintah daerah.

Ada beberapa keunggulan Kurikulum Merdeka. Pertama, lebih sederhana dan mendalam karena kurikulum ini akan fokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Kemudian, tenaga pendidik dan peserta didik akan lebih merdeka karena bagi peserta didik, tidak ada program peminatan di SMA, peserta didik memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya. Sedangkan bagi guru, mereka akan mengajar sesuai tahapan capaian dan perkembangan peserta didik. Lalu sekolah memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan karakteristik pendidikan dan peserta didik.

Keunggulan lain dari penerapan Kurikulum Merdeka ini adalah lebih relevan dan interaktif di mana pembelajaran melalui kegiatan projek akan memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk aktif mengeksplorasi isu-isu aktual, misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensi Profil Pelajar Pancasila.

(Rusdi Chandra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *