Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
DaerahKabupaten SijunjungPolitikTERBARU

Jaring Aspirasi, Datuak Sunggono Lakukan Pertemuan Dengan Masyarakat

401
×

Jaring Aspirasi, Datuak Sunggono Lakukan Pertemuan Dengan Masyarakat

Sebarkan artikel ini

PADANG,RELASIPUBLIK – Komisi V (DPRD ) Provinsi Sumbar salah satu komisi yang membidangi kesejahteraan , Syafrudin Datuak Sunggono M.SI. daerah pilihan (Dapil) Sumbar dari Partai Gerindra Dapil 6 yang meliputi kab Dharmasraya , Kab. Sijunjung, Kab. Tanah Datar, Kota Padang Panjang dan Kota Sawahlunto

Syafrudin Datuak Sunggono mengungkapkan, dari hasil reses nya beberapa hari yang lalu ke daerah pilihan nya. Dia melihat dari sektor pendidikan dan ekonomi Sumbar butuh pembenahan, dia meminta seluruh unsur dan elemen serius memperhatikan hal tersebut.

Hal itu di ungkapkan oleh Syafrudin Pada Selasa 30 Maret 2021 di ruang kerjanya. dia mengatakan pandemi Covid-19 sangat berdampak untuk kehidupan masyarakat menengah kebawah, apalagi mereka yang menggantungkan hidupnya pada hasil alam.

Contohnya saja, kata Safrudin petani karet, ketika harga karet jatuh mereka tidak tau lagi untuk berbuat apa, sehingga berdampak pada kelangsungan kehidupannya. Untuk mengantisipasi hal itu, pemerintah mesti memberikan solusi strategis agar masyarakat tidak terlalu terbebani.

Lebih lanjut, ia katakan salah satu kunjungan resesnya di Kabupaten Dharmasraya kususnya di sepenjang Sungai Batang Hari, masyarakat menambang pasir juga tidak bisa beraktifitas, karena debit air pada sungai tinggi, merekapun menganggur.

” Untuk mengetahui kebutuhan masyarakat, harus ada pertemuan yang intim, jangan hanya ceremonial saja,” katanya.

Sementara itu, untuk dunia pendidikan dia mengatakan dari tingkat lulusan terus meningkat setiap tahun, namun tak berbanding lurus dengan lapangan kerja, banyak para lulusan yang berbondong-bondong melamar pekerjaan pada instansi di kabupaten, namun posisi yang dilamar hanya berstastus harian lepas atau suka rela.

” Kondisi itu diperburuk dengan angka pelamar yang tinggi, artinya mereka hanya butuh pengakuan untuk bekerja pada instansi itu,” katanya.

Untuk infrastruktur sekolah khususnya di daerah pemilihannya yaitu yang mencakup Sijunjung, Dharmasraya, Padangpanjang ada beberapa sekolah yang tidak memiliki pagar, sehingga ternak masyarakat masuk dalam perkarangan.

Dia berharap kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi, sehingga pemerataan pembangunan bisa terlaksana optimal. Tidak hanya sektor pendidikan dan ekonomi, sektor lain yang menyentuh langsung masyarakat mesti dibenahi contohnya kesehatan dan pariwisata.” Ungkap dia. (DW)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *