Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Berita UtamaKota SawahluntoTERBARU

Ny. Meyvita Deri Asta  Support Penuh UP2K Desa Talawi.Hilie Produksi Tas Dari Kain Perca

123
×

Ny. Meyvita Deri Asta  Support Penuh UP2K Desa Talawi.Hilie Produksi Tas Dari Kain Perca

Sebarkan artikel ini

Sawahlunto, Relasi Publik.

Tim Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) dari TP – PKK Desa Talawi Hilie Kecamatan Talawi kini memproduksi tas berbahan kain perca. Kegiatan UP2K Desa Talawi Hilie ini pun mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari TP – PKK Kota Sawahlunto, yang disampaikan langsung oleh Ketua TP – PKK Kota Sawahlunto, Ny. Meyvita Deri Asta saat menerima tim UP2K Desa Talawi Hilie di Rumah Dinas Walikota, pada Minggu 04/07 kemarin.

Di kesempatan.tersebut Ny. Meyvita Deri Asta menyampaikan, sejumlah dukungan yang diberikan antara lain yakni ; membantu mencarikan jaringan pemasaran, mempromosikan sampai ke tingkat nasional baik melalui media sosial maupun kegiatan – kegiatan, dan sejumlah langkah lainnya.

“Nah Minggu depan,  kami akan mengikuti Jambore Kader PKK Berprestasi Tingkat Provinsi Sumbar. Maka kami akan bawa tas – tas dari perca yang dibuat oleh ibu – ibu UP2K Desa Talawi Hilie ini, sehingga bisa dikenal di tingkat provinsi,” kata Ny. Meyvita.

Ditambahkan Ny. Meyvita, juga akan dikaji bagaimana untuk meningkatkan mutu/kualitas produk melalui kegiatan pelatihan – pelatihan.

“Yang pasti, kami akan support penuh. Ini kreasi yang membanggakan dari ibu – ibu, perca yang bagi kebanyakan orang tidak begitu bernilai ternyata di tangan UP2K Desa Talawi Hilir dapat menjadi tas – tas yang keren, menarik dan tidak kalah dengan tas yang dijual di mall/pusat perbelanjaan,” ujarnya.

Sementara itu Ketua TP – PKK Desa Talawi Hilie, Ny. Yumnel Ferdian Irwan mengatakan, tas – tas yang diproduksi UP2K Desa Talawi Hilie ini dijual dengan harga terjangkau di kisaran Rp. 75 ribu sampai Rp. 150 ribu.

“Ini gerakan kita dalam menambah nilai dari bahan – bahan kain yang ada di sekitar kita dan mengkolaborasikannya dengan pemberdayaan kaum ibu. Inilah hasilnya, kita mampu untuk membuat tas, yang selama ini biasanya kita beli sehingga konsumtif, sekarang kita menjadi produktif dengan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *